TUGAS PELATIH
Tugas dari para pelatih adalah mengembangkan bakat yang dipunyai anak dan menimbulkan kegairahannya untuk berlatih tanpa merugikan kesehatannya. Yang penting diperhatikan oleh pelatih dalam hal ini adalah jangan sampai terjadi overtraining.
Gejala dan tanda overtraining adalah:
Gejala dan tanda overtraining adalah:
- Lekas tersinggung.
- Muka muram.
- Tidak bergairah dalam latihan.
- Tekanan darah lebih tinggi dari biasa.
- Nadi istirahat lebih cepat dari biasa.
- Suhu sedikit meninggi (mriang).
- Pembengkakan pada beberapa kelenjar.
Disamping overtraining, hal lain yang perlu diwaspadai adalah cedera. Cedera yang paling sering terjadi adalah cedera otot dan sendi. Sendi yang paling sering cedera adalah sendi lutut dan bahu.
DAFTAR PUSTAKA
Bompa TO, 1983; Theory and Methodology of Training; Kendall/HuntPublishing Company, Iowa
Brooks GA, Fahey TD (1984); Exercise Physiology; John Wiley and Sons
Toronto, USA
Fox EL (1984); Sport Physiology; Tokyo: Saunders College Publishing
Company
Fox EL, Bowers RW, Foss ML (1988): The Physiological Basis of Physical
Education and Athletics; USA: W.B Saunders Company
Hairy J, 1989; Fisiologi Olahraga Jilid I; Depdikbud, Dirjen Dikti, Jakarta
McArdle, Katch FI, Katch VL (1986); Exercise Physiology; USA: Lea and
Febiger
O'Shea JP, 1976; Scientific Principal and Methods of Strength Fitness,
Addison - Wisley
Publishing Company, California
Soekarman (1987); Dasar Olahraga untuk Pembina, Pelatih dan Atlet;
Jakarta: KPT Inti Idayu Press
Strauss RH, 1979; Sports Medicine and Fisiology; WB Saunders Company,
Philadelphia
Teitz CC (1989); Scientific Foundation of Sports Medicine; Toronto
Philadelphia: BC Decker
Wilmore JH (1981); The Wilmore Fitness Program; California: Simon and
Schuster
SUMBER :
DR.dr.BM.Wara Kushartanti,MS |FIK UNY | FISIOLOGI DAN KESEHATAN OLAHRAGA